Manfaat Daun Sirsak Secara Alami untuk Kesehatan Termasuk Mengatasi Kanker
Manfaat buah sirsak telah dikenal secara luas oleh masyarakat. Konsumsi buah sirsak pun meningkat. Akan tetapi, banyak masyarakat yang belum mengetahui manfaat dan juga olahan dari daun sirsak yang ternyata tak kalah dahsyatnya dibandingkan buah sirsak.
Daun sirsak ini didapatkan dari pohon buah sirsak atau nama ilmiahnya Annona muriccata linn yang merupakan tanaman yang berasal dari Karibia, Amerika Selatan dan Amerika Tengah. Sirsak memiliki banyak sebutan di beberapa tempat yang berbeda. Dalam bahasa Inggris, sirsak disebut sebagai soursop, namun di Indonesia, sirsak memiliki lebih banyak sebutan.
Di Jawa disebut sabagai sirsat, nangka sabrang; di Sunda disebut kadu walanda, nangka belanda; di Toba (Sumatra) disebut tarutung olanda; di Dayak disebut dian blanda; dan masih banyak lagi sebutan untuk daun sirsak.
Daun sirsak bentuknya bulat panjang dengan ujungnya berbentuk lancip pendek. Daun sirsak memiliki tekstur yang tebal dan agak kaku dengan urat daun menyirip atau tegak pada urat daun utama. Permukaan atas daun teksturnya halus dan berwarna hijau lebih tua dibandingkan permukaan daun bagian bawah.
Letak daunnya berhadapan dan rimbun sehingga menyerupai perdu. Saat masih muda, daun sirsak berwarna hijau kekuningan dan saat sudah tua berwarna hijau tua. Daun sirsak memiliki bau yang kurang enak ketika dicium. Senyawa aktif yang terdapat dalam tanaman alami memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh manusia.
Daun sirsak diketahui memiliki banyak senyawa aktif yang bermanfaat untuk kesehatan manusia. Bukan cuma itu, daun sirsak juga terbukti memiliki kandungan banyak nutrisi dan mineral yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Beberapa kandungan dalam buah sirsak diantaranya adalah:
Kekayaan kandungan dalam daun sirsak membuat daun ini banyak digunakan untuk mengobati berbagai penyakit, dari yang ringan hingga yang berat. Beberapa diantaranya adalah dapat mengobati penyakit:
Bahkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Purdue di Amerika Serikat menemukan bahwa kandungan ekstrak etanol dalam daun sirsak memiliki khasiat antivirus herpes simplek dan juga anti-AIDS.
Telah banyak penelitian dilakukan untuk mengetahui khasiat daun sirsak dalam membasmi penyakit kanker. Sebuah penilitan pernah dilakukan di Indonesia oleh seorang entomologi ITB dan rekannya. Peneliti Jepang pun pernah menganalisis senyawa dalam daun sirsak. Beberapa jurnal penelitian juga telah membahas khasiat dari kandungan daun sirsak.
Berdasarkan semua penelitian tersebut ditemukan bahwa kandungan acetogenin dalam daun sirsak lah yang menjadi amunisi dalam membasmi berbagai penyakit kanker. Hebatnya lagi, acetogenin ini mampu melawan 12 jenis kanker. Lebih jauh, salah satu senyawa dari acetogenin, yang disebut sebagai bullatasin, berperan dalam membunuh sel kanker yang tidak dapat dibasmi oleh obat kanker.
Inilah mengapa daun sirsak disebut sebagai kemoterapi alami. Sebagai pembasmi kanker, daun sirsak terbukti lebih baik dari kemoterapi. Daun sirsak dalam menumpas sel kanker bersifat selektif, yakni hanya menumpas sel kanker saja dan tidak menumpas sel-sel normal lainnya seperti yang dilakukan oleh kemoterapi.
Selain itu, penderita kanker yang menggunakan daun sirsak terlihat lebih kuat dan segar karena daun ini diketahui tanpa efek samping yang biasanya dialami pasien kemoterapi, seperti turunnya berat badan, rambut rontok, hingga rasa mual.
Daun ini juga menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga mencegah tubuh terinfeksi dari berbagai jenis bakteri dan virus yang berbahaya. Bila sebelumnya daun sirsak diolah dan dikonsumsi dengan cara sederhana seperti direbus, maka kini pengolahannya lebih beragam. Saat ini sudah tersedia teh daun sirsak, kapsul daun sirsak, atau simplisia daun sirsak.
Tentunya salah satu cara pengolahan yang dapat dilakukan dengan mudah di rumah adalah dengan merebus atau menumbuk daun sirsak untuk diambil sarinya. Daun yang digunakan dalam pengobatan biasanya daun yang sudah matang atau berwarna hijau tua.
Beberapa ahli menyatakan bahwa khasiat daun sirsak akan lebih efektif bila digabungkan dengan konsumsi herbal lain yang juga memiliki khasiat antikanker, seperti sambiloto, sarang semut, atau kulit manggis.
Daun sirsak ini didapatkan dari pohon buah sirsak atau nama ilmiahnya Annona muriccata linn yang merupakan tanaman yang berasal dari Karibia, Amerika Selatan dan Amerika Tengah. Sirsak memiliki banyak sebutan di beberapa tempat yang berbeda. Dalam bahasa Inggris, sirsak disebut sebagai soursop, namun di Indonesia, sirsak memiliki lebih banyak sebutan.
Di Jawa disebut sabagai sirsat, nangka sabrang; di Sunda disebut kadu walanda, nangka belanda; di Toba (Sumatra) disebut tarutung olanda; di Dayak disebut dian blanda; dan masih banyak lagi sebutan untuk daun sirsak.
Daun sirsak bentuknya bulat panjang dengan ujungnya berbentuk lancip pendek. Daun sirsak memiliki tekstur yang tebal dan agak kaku dengan urat daun menyirip atau tegak pada urat daun utama. Permukaan atas daun teksturnya halus dan berwarna hijau lebih tua dibandingkan permukaan daun bagian bawah.
Letak daunnya berhadapan dan rimbun sehingga menyerupai perdu. Saat masih muda, daun sirsak berwarna hijau kekuningan dan saat sudah tua berwarna hijau tua. Daun sirsak memiliki bau yang kurang enak ketika dicium. Senyawa aktif yang terdapat dalam tanaman alami memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh manusia.
Daun sirsak diketahui memiliki banyak senyawa aktif yang bermanfaat untuk kesehatan manusia. Bukan cuma itu, daun sirsak juga terbukti memiliki kandungan banyak nutrisi dan mineral yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Beberapa kandungan dalam buah sirsak diantaranya adalah:
- Annocatalin
- Annonacin
- Acetogenins
- Annohexocin
- Anomurian
- Annocatacin
- Annomurine
- Anonol
- Caclourine
- Gentisic Acid
- Gigantertronin
- Linoleic Acid
- Muricapentocin
- Niasin
- Fosfor
- Kalsium
- Vitamin B2
- Vitamin B1
- Vitamin C
- Karbohidrat
Kekayaan kandungan dalam daun sirsak membuat daun ini banyak digunakan untuk mengobati berbagai penyakit, dari yang ringan hingga yang berat. Beberapa diantaranya adalah dapat mengobati penyakit:
- Penyakit Abses
- Arthritis
- Asma
- Demam
- Asthenia
- Cacingan
- Batuk
- Diabetes
- Bronkitis
- Gangguan empedu
- Borok
- Gangguan hati
- Gangguan jantung
- Gangguan pencernaan
- Hipertensi
- Hiperkolesterol
- Tumor
- Kanker
Bahkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Purdue di Amerika Serikat menemukan bahwa kandungan ekstrak etanol dalam daun sirsak memiliki khasiat antivirus herpes simplek dan juga anti-AIDS.
Baca juga: Ketahui Kenapa Kita Sering Buang Air Kecil, BAB, dan Berkeringat?
Telah banyak penelitian dilakukan untuk mengetahui khasiat daun sirsak dalam membasmi penyakit kanker. Sebuah penilitan pernah dilakukan di Indonesia oleh seorang entomologi ITB dan rekannya. Peneliti Jepang pun pernah menganalisis senyawa dalam daun sirsak. Beberapa jurnal penelitian juga telah membahas khasiat dari kandungan daun sirsak.
Berdasarkan semua penelitian tersebut ditemukan bahwa kandungan acetogenin dalam daun sirsak lah yang menjadi amunisi dalam membasmi berbagai penyakit kanker. Hebatnya lagi, acetogenin ini mampu melawan 12 jenis kanker. Lebih jauh, salah satu senyawa dari acetogenin, yang disebut sebagai bullatasin, berperan dalam membunuh sel kanker yang tidak dapat dibasmi oleh obat kanker.
Inilah mengapa daun sirsak disebut sebagai kemoterapi alami. Sebagai pembasmi kanker, daun sirsak terbukti lebih baik dari kemoterapi. Daun sirsak dalam menumpas sel kanker bersifat selektif, yakni hanya menumpas sel kanker saja dan tidak menumpas sel-sel normal lainnya seperti yang dilakukan oleh kemoterapi.
Baca juga: Kenapa Mata Memerah Secara Mendadak?
Selain itu, penderita kanker yang menggunakan daun sirsak terlihat lebih kuat dan segar karena daun ini diketahui tanpa efek samping yang biasanya dialami pasien kemoterapi, seperti turunnya berat badan, rambut rontok, hingga rasa mual.
Daun ini juga menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga mencegah tubuh terinfeksi dari berbagai jenis bakteri dan virus yang berbahaya. Bila sebelumnya daun sirsak diolah dan dikonsumsi dengan cara sederhana seperti direbus, maka kini pengolahannya lebih beragam. Saat ini sudah tersedia teh daun sirsak, kapsul daun sirsak, atau simplisia daun sirsak.
Tentunya salah satu cara pengolahan yang dapat dilakukan dengan mudah di rumah adalah dengan merebus atau menumbuk daun sirsak untuk diambil sarinya. Daun yang digunakan dalam pengobatan biasanya daun yang sudah matang atau berwarna hijau tua.
Beberapa ahli menyatakan bahwa khasiat daun sirsak akan lebih efektif bila digabungkan dengan konsumsi herbal lain yang juga memiliki khasiat antikanker, seperti sambiloto, sarang semut, atau kulit manggis.
Berlangganan Artikel Melalui Email!
Suka dengan artikel kami? Daftarkan email anda sekarang untuk mendapatkan artikel terbaru dari DetiaBlog
0 Response to "Manfaat Daun Sirsak Secara Alami untuk Kesehatan Termasuk Mengatasi Kanker"