Inilah Besar Gaji KPK Saat ini

Besar kecilnya nilai dari besaran gaji pegawai negeri ternyata tidak bisa menjamin pegawai negeri tersebut akan bersih dari tindakan pidana korupsi. Sebenarnya nilai atau besaran gaji yang mereka terima sudah mencukupi kebutuhan hidup mereka sehari-hari.

Ki Agus Ahmad Badarudin yang menjabat sebagai Sekertaris Jenderal Kementerian Keuangan menjelaskan bahwa ia berani mengusulkan gaji besar untuk semua pegawai yang berada di jajaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tentu saja hal ini untuk membuat pegawai KPK mendapatkan nilai yang cukup sesuai dengan tugasnya yang setimpal.

Gaji KPK tersebut 18 kali lebih besar dibandingkan gaji PNS. Nilai gaji pegawai KPK yang cukup besar tersebut memang sengaja dilakukan untuk membuat kinerja mereka maksimal.

Nilai Gaji Pegawai KPK

Dengan nilai gaji KPK yang lebih tinggi dibandingkan PNS, tentu saja dimaksudkan agar para pegawai KPK tidak melakukan tindak pidana korupsi dan terus bekerja untuk memberantas korupsi yang sudah merajalela dan mendarah daging di Indonesia.Tentu saja nilai ini sangat sepadan dengan kinerja mereka yang cukup berat guna menghadapi koruptor yang licin bak belut tersebut.

Berapa sih besaran gaji yang diterima oleh Abraham Samad dan kawan-kawan di Komisi Pemberantasan Korupsi ? Menrutu PP No 29 Tahun 2006 yang kemudian diubah menjadi PP No 36 tahun 2009, dikatakan bahwa pimpinan KPK akan mendapatkan gaji pokok dan juga tunjangan jabatan serta tunjangan kehormatan setiap bulannya.

Selain itu mereka juga mendapatkan tunjangan lainnya seperti fasilitas rumah, transportasi, asuransi hingga tunjangan hari tua ketika mereka pensiun. Berikut rincian mengenai besaran gaji dan tunjangan tersebut.

Gaji pokok:
Ketua KPK : Rp 5.040.000
Wakil ketua KPK : Rp 4.620.000
Tunjangan Jabatan:
Ketua KPK : Rp 15.120.000
Wakil Ketua KPK : Rp 12.474.000
Tunjangan Kehormatan:
Ketua KPK : Rp 1.460.000
Wakil Ketua KPK : Rp 1.300.000
Fasilitas Perumahan:
Ketua KPK: Rp23.000.000
Wakil Ketua KPK : Rp21.275.000
Fasilitas Transportasi:
Ketua KPK: Rp 18.000.000
Wakil Ketua KPK: Rp 16.650.000
Asuransi Kesehatan:
Ketua KPK: Rp2.200.000
Wakil Ketua KPK: Rp2.200.000
Tunjangan Hari Tua:
Ketua KPK: Rp5.405.000
Wakil Ketua KPK : Rp4.598.500

Dari rincian diatas total gaji yang didapatkan oleh seorang ketua KPK dimana kali ini ditempati oleh Abraham Samad mencapai Rp 70.225.000,00. Sedangkan untuk wakilnya sendiri mendapat masing-masing Rp 63.117.500,00.

Bisa dibayangkan bukan nilai tersebut yang diperoleh setiap bulan. Namun Ki Agus Bhmad badarudin mengatakan bahwa nilai tersebut sebanding dengan kerja mereka yang cukup berat. Apalagi para koruptor sedang berusaha untuk mempersulit kerja KPK dalam menyidik pemberantasan korupsi.
Baca Juga: Wakit Ketua MPR RI, Oesman Sapta Odang
Menurut Bibit Samad Riyanto sendiri nilai yang diterima oleh pegawai KPK tersebut memang sangat layak. Pasalnya KPK menghadapi para mafia korupsi yang benar-benar memiliki kekuasaan di negeri ini dan sulit untuk diberantas serta sangat licin. Bahkan untuk sekelas supir saja kabarnya digaji sebulan 4 juta.

Tentu pimpinan tertinggi akan mendapatkan nilai yang sangat besar. Belum lagi tanggung jawab yang besar jika bermasalah seperti kasus KPK vs Polri beberapa waktu lalu yang membuat mantan ketua KPK sebelumnya harus masuk bui.

Tentu gaji KPK yang jauh lebih besar sebanding dengan nilai tanggung jawab dan kerja yang harus mereka lakukan. Berbeda jauh dengan PNS yang tanggung jawab dan beban tidak seberat KPK.

Report!

Berlangganan Artikel Melalui Email!

Suka dengan artikel kami? Daftarkan email anda sekarang untuk mendapatkan artikel terbaru dari DetiaBlog