Manfaat Tanaman Kumis Kucing untuk Kesehatan

Bunganya memiliki benang sari yang panjang dan halus menyerupai kumis kucing membuat tanaman ini diberi nama kumis kucing. Bunganya yang indah membuat tanaman ini lebih dikenal sebagai tanaman hias. Akan tetapi, penggunaan kumis kucing sebagai obat sudah dilakukan sejak lama dan saat ini penggunaannya pun makin marak di masyarakat.

Manfaat Bunga Kumis Kucing

Kumis kucing memiliki nama ilmiah Orthosiphon aristatus miq. Di Indonesia, tanaman ini dikenal dengan nama kumis kucing atau mamang besar; di Jawa Tengah dikenal sebagai remujung; di Sunda dikenal sebagai kumis ucing; sedangkan di Madura disebut sebagai soengot koceng.

Kumis kucing merupakan tanaman herbal dengan rasa yang agak asin, sepet, namun menyejukkan. Tanaman ini tumbuh tegak dengan batang bisa mencapai 1-2 meter. Batangnya segiempat agak beralur, berbulu pendek atau malah gundul. Daun kumis kucing merupakan daun tunggal berbulu halus dengan bentuk bulat telur atau lonjong. Bagian pinggir daunnya bertekstur gerigi kasar tidak beraturan, dan permukaannya berbintik-bintik karena ada kandungan minyak atsiri di dalamnya. Sedangkan bunga kumis kucing merupakan tandan yang keluar di ujung cabang dengan warna ungu pucat atau putih.

Kandungan senyawa aktif dalam kumis kucing juga banyak seperti halnya herbal lainnya. Beberapa senyawa aktif yang terkandung adalah anthosiphon, glikosida, minyak atsiri, sponin, sapofonin, kalium, zat samak, orthosiphonglikosida, minyak lemak, garam kalium (0,6-3,5%) dan myoinositol.

Manfaat Tanaman Kumis Kucing

Senyawa aktif tadi menimbulkan efek farmakologis berupa antiradang, menghancurkan batu saluran kemih, serta sebagai diuretik atau peluruh. Karena efek tersebut, kumis kucing efektif digunakan dalam pengobatan batu ginjal, batu empedu, radang ginjal, infeksi saluran kemih, dan radang prostat.

Kumis kucing dipercaya mampu mengobati penyakit batu ginjal dan masalah kantong empedu. Khasiat ini disponsori oleh kandungan antialergi, antihipertensi, antiinflamasi, dan diuretik sehingga dapat meluruhkan batu ginjal.
Baca juga:
- Ketahui Penyebab Tekanan Darah Tinggi
- Cara Menurunkan Berat Badan dengan Cepat dan Aman
Kumis kucing juga dipercaya  dapat mengatasi hipertensi dengan rajin mengkonsumsi daun kumis kucing yang biasa diolah dalam bentuk jamu.  Khasiat ini diperoleh dari daun kumis kucing dengan kandungan metilripariokromen yang mampu menghambat respon kontraksi otot polos dinding pembuluh darah sehingga tekanan darah cenderung menurun.

Bagian kumis kucing yang dimanfaatkan sebagai obat adalah bunga dan daunnya, walaupun bagian lain dari tanaman ini juga bisa digunakan sebagai obat. Kumis kucing dapat dikonsumsi dengan cara direbus daun atau bunganya, atau bisa juga dengan mengeringkan daun maupun bunganya untuk kemudian diseduh air hangat.

Berlangganan Artikel Melalui Email!

Suka dengan artikel kami? Daftarkan email anda sekarang untuk mendapatkan artikel terbaru dari DetiaBlog

Load comments

0 Response to "Manfaat Tanaman Kumis Kucing untuk Kesehatan"